Nietzsche adalah nama dari seorang Filsuf ternama Asal Jerman. Pandangannya yang kontroversial membuatnya dibenci dan dicintai oleh orang-orang yabg hidup semasa dengannyam Pemikiran Friedrich Nietzsche sering kali menjadi inspirasi atau tema sentral dalam berbagai film. Beberapa film yang menggambarkan atau mengeksplorasi pemikiran Nietzsche.
Beberapa film ini mengangkat tema Nietzsche dalam film yang mereka buat. Tidak selalu menampilakan sosok seorang filsuf dengan pemikiran kolot yang gemar mengkritik pandangan konservatif. Tapi film-film ini cukup sepadan dengan mengangkat tema nihilisme, yang sejalan dengan pandangan Nietzsche.
Pertama, film berjudul "Thus Spoke Zarathustra" yang dirilis pada tahun 2001.Sebuah film dokumenter yang membedah gagasan Nietzsche dan dampaknya pada budaya dan filsafat.
Kedua, film berjudul "When Nietzsche Wept" yang dirilis pada tahun 2007. Film yang berdasarkan novel dengan nama yang sama, menggambarkan pertemuan fiksi antara Nietzsche dan psikoterapis Josef Breuer.
Ketiga, film berjudul "The Turin Horse", yang dirilis pada tahun 2011. Film hasil karya sineas Bela Tarr yang secara visual dan simbolis mencerminkan konsep Nietzsche tentang eternal recurrence dan kehancuran.
Keempar, film berjudul "Fight Club", yang rilis tahun 1999. Mengangkat tema pemberontakan dan penolakan terhadap norma sosial, film ini menggambarkan nuansa eksistensialisme gaya Nietzschean.
Kelima, film berjudul "Eternal Sunshine of the Spotless Mind" yang rilis pada tahun 2004. Meskipun Film ini tidak berkaitan dengan Nietzsche secara langsung, namun gaya dan pembawaan yang dihadirkan dalam film ini menyentuh pada tema kebebasan dan ketidakpastian yang sejalan dengan pemikiran Nietzsche.
Keenam, film berjudul "Zarathustra", yang rilis tahun 2019. Sebuah film eksperimental yang terinspirasi oleh karya-karya Nietzsche, mencoba menyajikan pemikiran filosofis Niezsche melalui medium visual yang menarik.
Ketujuh, film berjudul "Waking Life", yang dirilis tahun 2001. Sebuah film animasi Richard Linklater yang berisi banyak diskusi filosofis, termasuk beberapa ajaran Nietzsche.
Kedelapan, film berjudul "The Fountain", yang dirilis tahun 2006. Film karya Darren Aronofsky yang memasukkan elemen mitologis dan eksistensialis, yang memiliki kecenderungan sejalah dengan pandangan Nietzsche tentang kebebasan kreatif.
Kesembilan, film berjudul "Aguirre, the Wrath of God", yang dirilis tahun 1972. Sebuah film karya Karya Werner Herzog yang menggambarkan obsesi dan ambisi manusia, mengingatkan pada tema Nietzsche tentang kehendak kuat
Kesepuluh, film berjudul "The Matrix", yang dirilis tahun 1999. Sebuah sinema dengan konsep realitas palsu, yang secara tidak langsung mencerminkan pemikiran Nietzsche tentang realitas dan illusi.
Semua karya layar lebar ini adalah Film-film ini yang memberikan kita wawasan yang luas dan interpretasi terhadap pemikiran Nietzsche.
