Opera Pantun: 60 Hari Menulis Pantun
Dok. Komunitas

Opera Pantun: 60 Hari Menulis Pantun

Mulai : Jumat, 26 Mei 2023 00:00 WIB
Selesai : Senin, 24 Juli 2023 23:59 WIB
kompasiana.com
https://www.kompasiana.com
00
00
00
00
Hari Jam Menit Detik
12 Peserta Mendaftar

Pantun adalah bentuk puisi lama yang berasal dari budaya Melayu. Terdiri dari empat larik dengan pola rima a-b-a-b, di mana setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata. Pantun acap digunakan dalam acara-acara formal, perayaan, atau sebagai hiburan dalam percakapan sehari-hari.

Pantun terdiri dari dua bagian, yaitu sampiran dan isi. Sampiran adalah dua baris pertama dalam pantun yang biasanya berfungsi sebagai pembuka atau perkenalan. Sampiran ini dapat berupa kalimat yang mengungkapkan suatu kondisi atau tema tertentu.

Contoh sampiran pantun:

Hari Minggu kita berjoging

Stadion GBK ramai pengunjung

Isi adalah dua baris terakhir dalam pantun yang mengandung inti atau pesan dari pantun tersebut. Isi pantun sering kali berhubungan dengan sampiran dan memperluas atau menggambarkan lebih lanjut tema yang diungkapkan di sampiran.

Contoh isi pantun:

Anak dara bercelana legging

Mata melirik kaki tersandung

Pantun juga memiliki beberapa ciri khas. Salah satunya adalah adanya unsur perbandingan atau analogi antara baris pertama dengan baris ketiga, serta antara baris kedua dengan baris keempat. Selain itu, pantun juga sering menggunakan kalimat-kalimat yang berima.

Pantun memiliki banyak fungsi, baik sebagai hiburan maupun sebagai media untuk menyampaikan pesan atau nasihat. Pantun sering digunakan dalam acara-acara adat, pernikahan, dan festival budaya sebagai bentuk kesenian dan budaya tradisional. Pantun juga sering digunakan dalam percakapan sehari-hari untuk menambah kesan kreatif, menghibur, atau menyampaikan pesan dengan cara yang lebih ringan dan berirama.

Dalam seni sastra, pantun memiliki keunikan dan keindahan tersendiri. Dengan irama yang khas dan penggunaan bahasa yang kreatif, pantun menjadi bentuk puisi yang menarik dan menggugah imajinasi.

Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan penyelenggaraan ‘dapat bervariasi tergantung pada konteks dan tujuan penyelenggara acara. Berikut adalah beberapa maksud dan tujuan umum dalam mengadakan event pantun:

1. Mempromosikan dan melestarikan seni dan budaya pantun.

2. Menghibur dan menginspirasi pembaca.

3. Menciptakan ruang bagi para penyair dan penulis pantun.

4. Meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap pantun.

5. Memperkaya kegiatan budaya dan komunitas literasi.

6. Mendorong kreativitas dan keahlian berbahasa.

Tujuan event ini untuk memberikan manfaat bagi masyarakat dan seniman pantun. Ini adalah kesempatan untuk mempromosikan keindahan seni dan budaya pantun serta memperkaya kehidupan sosial dan budaya di suatu daerah.

Syarat dan Ketentuan:

1. Tema: 60 Hari Menulis Pantun

2. Peserta kalangan umum, merupakan penulis di kompasiana.com atau  opinia.id.

3. Mendaftar ke nomor 0821-6779-2955 (WhatsApp) dengan format Opera Pantun Kompako #Nama Lengkap #Nama Pena #Nama Akun #Umur #Domisili Kota/Kabupaten. Batas pendaftaran s.d. Selasa, 23 Mei 2023 23:59 WIB. Tidak dipungut biaya.

Peserta akan diundang untuk bergabung dalam WAG Khusus OPERA PANTUN

Event berlangsung dari Jumat 24 Mei 2023 00:00 WIB s.d. Senin, 24 Juli 2023 23:59 WIB di kompasiana.com dan opinia.id

Peserta wajib follow facebook page Pimedia Publishing; add friend Ikhwanul Halim, Julianti Wiselovehope Dewi; follow KomPaK'O (temu.kompasiana.com)

4. Karya(-karya) harus berupa karya asli bukan plagiat. Tidak melanggar SARA, tidak mengandung pornografi atau gore. Mengikuti aturan platform yang digunakan. Hastag wajib: #kompako #Pimedia #operapantun #60hariberpantun.

- Setiap postingan tandai Ikhwanul Halim dan Wiselovehope.

- Share link di fb, mention Ikhwanul Halim dan Wiselovehope.

- Share link di WAG  Opera Pantun

 

5. Karya peserta yang berhasil menulis pantun yang layak dibukukan sebagai buku solo dan mencapai minimal 80 halaman sesuai tata letak Pimedia, akan diminta untuk menandatangani Surat Penyataan Keaslian Karya di atas meterai sepuluh ribu rupiah dan mengisi Google Form Penerbitan Buku.

6. Hak cipta tetap milik penulis.

 

Keuntungan peserta

Keuntungan yang didapat peserta:

1. Sertifikat digital

2. Karya yang terpilih untuk diterbitkan sebagai buku solo akan dicetak minimal 5 (lima) buku, dengan rincian 2 (dua) untuk deposit wajib Perpusnas, 1 (satu) deposit wajib Pusipda Jabar, 1 (satu) arsip Pimedia, 1 (satu) untuk penulis.

3. Buku ditawarkan melalui website pimedia. Harga jual ditentukan sendiri oleh penulis.

4. Format ebook di tawarkan ke 66 negara melalui google play store, apple store, kobo rakuten, dll. Tidak tertutup kemungkinan format paperback juga dijual di luar negeri melalui saluran mitra kami, seperti yang sudah berjalan untuk beberapa buku terbitan Pimedia.

5. Kesempatan untuk memenangkan PERPUSNAS AWARD untuk kategori buku pantun.

6. Pantun-pantun terbaik akan dihimpun dalam sekurang-kurangnya 1 (satu) buku antologi bersama. Penulis yang karyanya terdapat dalam buku ini, berhak untuk membeli dengan mengganti ongkos cetak (resmi dan transparan).

Dan tentu saja, bergabung dengan komunitas ramah literasi KomPak’O!

Pengumuman Hasil Event

Selama proses penulisan, progres peserta terus dipantau dan dibahas dalam WAG Khusus event.

Hasil Event paling lambat diumumkan Jumat, 18 Agustus 2023.  

Salam hangat

I.H


Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Suka dengan Artikel ini?
5 Orang menyukai Artikel Ini
avatar
Mari ikut, Teman-teman ^_^
2023-05-19 17:08:12