Link WAG Komunitas:  https://bit.ly/Cahaya-Timur

Salam dan selamat bergabung serta salam kenal untuk Semuanya,

Sekalipun terbuka bagi kompasianer, perlu dicatat di awal bahwa Komunitas ini tidak mengejar kuantitas (jumlah) Anggota. Oleh karena itu pikirkan sekali lagi jika ingin bergabung,  setelah membaca tulisan ini. 

Sebelumnya senang sekali melihat secara perlahan-lahan penulis kompasiana (kompasianer) bergabung dalam komunitas "Cahaya dari Timur". 

Komunitas ini terbuka untuk umum, dalam artian yang telah terdaftar menjadi penulis kompasiana atau dikenal sebagai kompasianer. 

Mungkin ada yang bertanya, namanya mirip seperti salah satu film, karya seniman "besar" muda. Almarhum Glenn Fredly, sahabat dan adik tercinta. 

Anggapan itu tidak salah, karena buah pemikirannya yang dikenal melalui film tersebut dan kiprahnya sebagai aktivis sosial, khususnya lingkungan hidup. Melengkapi Karya Film Almarhum yang terkenal itu, yang menitipkan pesan perdamaiaan, cinta kasih, sportifitas, kerja keras dan toleransi yang perlu dipelihara dan dijaga demi keutuhan NKRI.

Selain itu juga, Glenn ingin memperkenalkan Wilayah Indonesia Bagian Timur, yang dalam kacamatanya tertinggal, miskin dan rendah tingkat pendidikan. Ia berusaha bersama berbagai komunitas, bukan saja di Maluku untuk memperkenalkan kearifan lokal, budaya dan destinasi wisata yang dapat menunjang perubahan di wilayah tersebut yang seharusnya tidak terpuruk karena "sangat" kaya sumber daya alam, darat apalagi lautan.

Dengan sepenggal pengantar di atas, maka tujuan serta beberapa ketentuan dibuatnya komunitas ini, secara umum sebagai berikut:

• Memperkenalkan Kearifan Lokal Wilayah Indonesia Bagian Timur yang termasuk di dalamnya, terkait budaya, sejarah, kuliner sebagai promosi secara langsung maupun tidak bagi tujuan wisata ke wilayah Indonesia Bagian Timur
• Mengangkat masalah pemerataan pembangunan disegala bidang khususnya di daerah 3 T (terdepan, terluar, tertinggal) yang berkeadilan sosial dengan argumentasi secara data yang memadai.
• Memuat konten-konten yang bertujuan untuk mempertahankan, melestarikan dan mengaplikasikan Pancasila dan semboyan Bhineka Tunggal ika. Sehingga diharapkan konten yang disajikan adalah konten yang memuat tolernasi (tidak perlu mengangkat masalah atau peristiwa intolernasi), untuk mempertahankan keutuhan NKRI.
• Terkait poin di atas, dengan demikian dilarang untuk memuat konten terkait pertentangan SARA.
• Menyampaikan opini terkait masalah sosial dan upaya pengentasan kemiskinan sekaligus peningkatan pendidikan yang adil dan merata.
• Kritis namun beretika didalam mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintah yang tidak Pro Rakyat atau merugikan Negara
• Menghindari dari pembahasan masalah hukum dan politik jika tidak didalami secara baik. (Dalam tahun 2014, komunitas ini menenpatkan diri pada posisi netral), dan ketika pemerintahan baru terbentuk maupun yang sekarang masih sah, mengambil bagian dalam memberi masukan dan kritik yang membangun dengan memperhatikan etika, data atau  refrensi dan analisa yang dapat dipahami secara sederhana oleh masyarakat atau pembaca.
• Tidak memuat konten yang yang bertujuan untuk penyerangan, pencemaran atau mencederai nama baik orang atau kelompok, organisasi/institusi. 
• Dilarang membuat konten Provokatif, dan dengan sengaja memuat berita atau informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan atau Hoax/disinformasi.
• Menghormati karya cipta orang lain, oleh karena itu baik gambar, maupupun kutipan, data yang bukan berasal dari hasil pemikiran atau penilitian sendiri, dimohon mencantumkan sumbernya
• Mematuhi Konstitusi, Hukum dan Peraturan dan Perundang-undangan yang berlaku termasuk term and condition (aturan) Kompasiana.
• Konten dapat berupa video maupun tulisan.

Sosial Media dan Sharing Artikel Komunitas

Apa ada yang ingin membuat akun media sosial untuk menunjang promo tulisan anggota komunitas ini, silahkan mengajukan diri. Saya akan mendukung dalam penyebaran dan promosi lainnya agar tingkat pembaca konten anggta komunitas diharapkan dapat meningkat, sejauh saya memiliki waktu dan perhatian khusus pasti akan saya lakukan.

Termasuk bila ada tulisan yang baik dari anggota komunitas, saya akan mengupayakan untuk mengajukannya kepada p[engelola kompasiana. Yang pasti, jadilah diri anda, tetap semangat, saling berbagi, tetapi meningkatkan semangat menulis, baik pemilihan atau isi  konten dan teknik menulis yang mencirikan diri anda.

Admin Komunitas

Sebagai penulis yang cukup senior di kompasiana, sekalipun saya jarang memuat konten dikarenakan kondisi pribadi terutama kesehatan maka, saya akan persilahkan bagi anggota group yang ingin menjadi admin, melaui fasilitas chat atau dengan usulan atas kesepakatan bersama maupun dapat saya pilih. Semuanya agar konten pada group bisa disajikan sesuai kesepakatan bersama, dan dapat membantu pengembangan komunitas.

Event Komunitas

Sebelumnya, sejak tahun 2010, saya telah memiliki 2 komunitas yang cukup banyak pengikutnya, namun perlahan-lahan redup karena kesbukan masing-masing atau alasan pribadi yang tidak dapat dihindari.

Melalui dua komunitas ini saya dan tim atau pengurus beberapa kali memuat lomba penulisan di kompasiana dan ada juga dilakukan diluar kompasiana. Oleh karena itu, harapan saya, minimal sekali dalam 1 tahun ada event menulis atau yang sejenisnya (sesuai masukan) dapat diselenggarakan. Untuk Bagian usulan event ini akan dibuat kontent tersendiri untuk dapat berdiksukusi dalam kolom komentar.

Kekompakan dan Saling Berbagi Ilmu

Sepanjang pengalaman saya menulis di beberapa media dan khususnya kompasiana, dua komintas yang pernah saya dirikan dan menjadi koordinator nasional (kenala di sebut nasional, karena bermula dari tulisan di kompasiana, kami aplikasikan di masyarakat dengan kerjasama lintas organisasi, kemnetrian maupun swasta).

Saya juga menyelenggarakan kelompok diskusi melalui group di luar kompasiana (facebook), yang isinya saling berbagi pengetahuan, sharing pengalaman, hingga teknis menulis. Oleh karena itu, hal yang sama, sekalipun mungkin saya jarang online namun akan berpartisipasi.

Inilah hal yang saya petik dari pengalaman itu semua dalah kekompakan dan ketulusan untuk saling berbagi ilmu, pengetahuan hingga kemampuan dalam teknis menulis yang saya yakin banyak yang memiliki kualitas yang baik dapat memotivasi satu dengan lainnya.

Forum

Untuk menjawab, wadah diskusi mungkin pilihan terbaik saat ini adalah melalui group Whatsapp. Oleh karena itu jika ingin sekaligus bergabung dalam komunitas ini dapat bergabung dalam fasilitas forum diskusi dengan click tautan/link https://bit.ly/Cahaya-Timur atau scan QR Code dibawah ini.

Manfaat

Selain bergabung, dengan menyajikan konten terkait kawasan timur indonesia maupun tidak, terdapat beberapa manfaat yang mungkin dapat anda peroleh

• Motivasi dan Pelatihan online (Zoom) atau melalui WA Group,  terkait jurnalisme warga, jurnalis main stream, tips menulis baik di kompasiana maupun dalam keinginan dalam mebukukan dalam bentuk cetak atau e-book karya-karya anda.
• Diskusi dan saling berbagi melalui fasilitas WA Group (linknya tercantum di bawah) termasuk rencana pengembangan komunitas, misalnya merancang event yang akan dilaksanakan oleh komunitas ini.
• Tips meningkatan meningkatkan pengunjung atau viewer
• Berkesempatan mengikuti event yang dilaksanakan oleh dua komunitas terdahulu dalam kegiatan off-line lintas, NGO, Instusi Pemerintah (kementrian) maupun Swasta
• Berkesempatan di promosikan dan difasilitasi mengikuti event-event Nasional mewakili Komunitas 

Sanksi

Sebuah komunitas tentu saja, memiliki aturan main yang disepakati bersama. agar nama baik tetap terjaga, kebersamaan tetap terjaga dalam rangka meningkatkan kekompakan untuk mencapai tujuan bersama yang mengakomodir tujuan pribadi komunitas.
Untuk itu, yang perlu diperhatikan, adalah beberapa gambaran umum yang telah dijelaskan di atas. Saya mengulang atau menggaris bawahi yang perli diperhatikan adalah

• Saling menghormati dan menghargai satu dengan lainnya
• Tidak diperkenankan memuat konten terkait pertentangan SARA dan pornografi pada khususnya
• Tidak menyebarkan berita Hoax atau disinformasi
• Berikap saling menghormati antar sesama kompasioner lintas komunitas maupun secara umum
• Tidak diperkenankan mencederai, melukai perasaan, melakukan pencemaran nama baik, penyerangan secara pribadi dalam kolom komentar
• Menerapkan NETIKET secara konsekwen

Adapun sanksi terhadap pelanggaran, adalah secara tertilis sebanyak dua kali, bila melanggar ketentuan. Dan apabila masih melakukan pelanggaran, akan dikeluarkan dari anggota komunitas.

Demikian pengatar selamat bergabung disertai dengan penjelasan tentang keberadaan komunitas ini beserta turan mainnya.

Semoga kelak bermanfaat bagi semua anggota, dan dapat ditulari kepada para penulis muda lain untuk mengentaskan masalah LITERASI yang rendah di indonesia melalu konten kompasina atau berkeinginan menerbitkan karya tulis lain dalam e-book maupun cetak dalam berbagai jenis pilihan.

Sekali lagi terima kasih, selamat bergabung. Semoga komunitas ini bermanfaat bagi kita semua dan para pembaca kompasiana pada umumnya. 

Salam