Hi, Koteker dan Kompasianer.
Apa kabar? Masih sehat dan bahagia?
Hari Minggu lalu, Komunitas Traveler Kompasiana sudah mengajak kalian jalan-jalan ke Ungaran. Ada mbak Sulistyani, S.Pd yang menceritakan bahwa Ungaran, yang berbatasan dengan Semarang Atas, memiliki keindahan alam yang luar biasa. Sebut saja Gunung Ungaran, Curug Lawe, tempat berenang dan outbond Umbul Sidomukti, Gedong Songo dan Bandungan. Untuk kuliner, ada tahu bakso dan soto Kempleng yang mak nyus nendang rasanya. Sudah ke sana? Kalau belum, saat di Semarang, mampirlah!
Teman-teman, narsum yang guru SMP swasta itu juga menceritakan pengalamannya mengajar di Ungaran sejak lulus dari IKIP PGRI Semarang yang sekarang sudah menjadi Universitas PGRI Semarang. Katanya, kalau ia rapat tak perlu memulangkan murid karena rapat diadakan ketika murid sudah pulang. Kalaupun harus darurat rapat, ada guru piket yang menjaga di saat ia bersama koleganya rapat. Lain lagi dengan tanggapan para peserta yang juga beberapa di antaranya pendidik. Pak Ananto Wibisono, kepala sekolah SMA di Sampit, Kalimantan mengaku bahwa jika guru harus rapat, murid benar-benar dipulangkan dengan surat pemberitahuan dua hari sebelumnya. Supaya orang tua mengetahui tentang rencana rapat dan mengatur siapa yang akan menjaga anak-anak mereka ketika bekerja. Lain lagi dengan dosen Daviq Rizal dari UIN Semarang. Ia mengatakan bahwa karena siswanya sudah dewasa, para dosen yang rapat tinggal memberikan tugas dan mereka akan menyelesaikannya dengan aman dan nyaman. Maklum, baru-baru ini ada kasus heboh karena ada banyak anak-anak di luar sekolah alias dipulangkan karena gurunya rapat. Sampai-sampai ada pejabat yang marah besar karenanya. Dari perbincangan Kotekatalk-154 itu, kita juga banyak belajar bagaimana mengatur kegiatan di sekolah dan pengertian dari orang tua.
Dari Ungaran, Komunitas Traveler Kompasiana akan mengajak kalian ke Jakarta Selatan. Adalah Om Ivan Moningka, pemilik Kampoeng Gallery. Koteka akan mewawancarai om Ivan, sebelum mengirim para peserta buat nge-trip ke sana pada hari Minggu, 10 Desember 2023 pukul 11.00 WIB bertajuk Kotekatrip-14. Mengapa om Ivan mendirikan Kampoeng Gallery ini? Bagaimana caranya ia mengoleksi barang antik di sana? Siapa saja orang beken yang sudah pernah ke sana? Bagaimana peran hidden gem itu dalam memajukan pariwisata lokal di Jakarta Selatan? Apa saja menu yang disediakan? Apa kiat om Ivan sehingga KG bisa bertahan sampai hari ini? Apa yang perlu ditingkatkan di sana supaya makin dikenal masyarakat dalam dan luar negeri? Kalian ada pertanyaan? Kita akan tahu jawabannya pada:
- Hari/Tanggal: Sabtu, 9 Desember 2023
- Pukul: 16.00 WIB Jakarta/ 10.00 CET Berlin
- Alamat zoom: DI SINI
Hadir, yuk!
Adapun daftar peserta yang tercyduk ke sana pada hari Minggunya adalah:
- Sutiono Gunadi
- Rahab Ganendra
- Taufik Uieks
- Nur Annisa Hamid
- Fitri Apriyani
- Ameliatyaros
- Ervita
- Yayat
- Hidayah Qudus
- Palupi Mustajab - Koordinator offline Koteka
Selamat! Sedangkan cadangan yakni:
- Riap Windhu
- Nur Taufik
- Ajeng Leodita
- Emma Malika
- Feni Bungsu
Diharapkan selain kalian yang berminat, peserta yang akan ke sana nanti, bertemu om Ivan secara online dulu, dong. Tak kenal maka tak sayang. Hadir, ya. Mimin tunggu.
"Ke Bogor jangan lupa mampir ke istana. Di Bogor ada bunga Raflesia. Bersama Komunitas Traveler Kompasiana, kita bangkitkan pariwisata Indonesia" (Menparekraf RI Sandiaga Uno, Kotekatalk-83, 2 April 2023).
Jumpa Sabtu.
Salam Koteka. (GS)
