Saat kita membicarakan Golden State Warriors dari tahun 2014 hingga 2019, kita berbicara tentang sebuah era di NBA yang diwarnai dengan persaingan yang ketat untuk memperebutkan cincin juara, antara salah satu pemain NBA terbaik yakni Lebron James dan Shooter tajam dari Golden State Warriors, Stephen Curry. Steve Kerr yang menjadi pelatih dari tim ini merupakan salah satu pemain yang berada di tim dinasti Chicago Bulls, bersama Michael Jordan.
Julukan "Splash Brothers"
Jika ada dua kata yang menggambarkan Warriors selama periode ini, itu adalah "Splash Brothers." Duet maut Stephen Curry dan Klay Thompson telah menjadi mimpi buruk bagi setiap tim lawan. Mereka membawa senjata yang tak terbantahkan dalam persenjataan mereka, yakni tembakan tiga poin. Kolaborasi dua penembak jitu 3 poin yang mengamuk di lapangan dengan ketepatan tembakan yang membingungkan, mereka telah menetapkan standar baru untuk pemain-pemain perimeter modern.
Namun, apa yang membuat Warriors begitu menarik bukan hanya tentang penembakannya. Mereka mempersembahkan sebuah pertunjukan bola basket yang menghibur dengan gerakan bola cepat dan saling mendukung. Di belakang tembakan-tembakan mereka yang menggetarkan ring, terdapat strategi cemerlang yang mengoptimalkan keahlian para pemain.
Bermain secara Cerdas dan Cepat
Strategi Warriors bukanlah hanya tentang tembakan tiga poin mereka yang mematikan. Mereka menggabungkan kecepatan, kelincahan, dan kerja sama tim untuk menciptakan aliran permainan yang sulit untuk dihentikan. Di bawah kepemimpinan pelatih Steve Kerr, Warriors memanfaatkan kekuatan kolektif mereka.
Mereka tidak hanya mengandalkan Curry dan Thompson. Draymond Green menjadi tulang punggung defensif dan otak lapangan yang brilian, sementara Andre Iguodala memberikan kecerdasan dan pengalaman yang tak ternilai di lini pertahanan. Dengan gerakan bola yang cepat dan akurat, Warriors mampu menciptakan ruang di lapangan yang membingungkan lawan-lawan mereka.
Kebangkitan Dinasti
Tiga gelar NBA dalam lima tahun. Itu bukan prestasi kecil. Warriors tidak hanya memenangkan gelar, mereka mendominasi dengan gaya mereka sendiri. Mereka bukan hanya sebuah tim; mereka adalah fenomena, menciptakan kegembiraan di antara penggemar bola basket di seluruh dunia. Tidak hanya itu, Warriors juga menciptakan sejumlah rekor NBA. Mulai dari jumlah kemenangan musim reguler hingga prestasi individu seperti Curry memecahkan rekor tembakan tiga poin dalam satu musim, mereka telah meninggalkan jejak sejarah yang sulit untuk dilupakan.
Golden State Warriors dari tahun 2014 hingga 2019 tidak hanya tentang menang atau kalah. Mereka adalah cerminan dari kecemerlangan, kerja keras, dan semangat yang tak tergoyahkan. Dengan gaya permainan mereka yang menggetarkan hati dan kepribadian yang ramah, mereka telah meraih tempat khusus di hati penggemar bola basket di seluruh dunia. Sementara era tersebut mungkin telah berakhir, warisan Warriors akan terus dikenang dalam sejarah bola basket sebagai salah satu tim terhebat yang pernah ada. Dalam memori para penggemar, mereka akan selalu menjadi "Warriors" yang benar-benar legendaris.