Kotekatalk-161: Virtual Trip ke Amsterdam, Yuk!
Minggu ke Amsterdam, yukkkk (dok. UX Designer &Template Creator/ Teresa)

Kotekatalk-161: Virtual Trip ke Amsterdam, Yuk!

Mulai : Minggu, 21 Januari 2024 16:00 WIB
Selesai : Minggu, 21 Januari 2024 16:40 WIB
Zoom
00
00
00
00
Hari Jam Menit Detik
2 Peserta Mendaftar

Hi, Koteker dan Kompasianer. Apa kabar? Masih sehat dan bahagia

Sabtu lalu, kalian sudah Mimin ajak menyimak Kotekatalk-160. 

Tadinya, ada narsum Kompasianer Edrida Pulungan, si pemegang rekor MURI sastrawati. Sayang, berhalangan hadir. Akhirnya moderator Kompasianer St. Asia mempersilakan operator Gana Stegmann memutarkan video youtube dan instagram dari narsum, yang menceritakan bagaimana ia bisa keliling dunia dengan berpuisi. Buku puisinya ikut keliling dunia, dibagi-bagi ke sana-sini ... sampai iapun diberikan penghargaan oleh MURI karena buku puisi perdamaiannya masuk perpustakaan UN di Paris.

Mbak Ed lahir pada tahun 1982, dikenal sebagai sastrawati dan birokrat berkebangsaan Indonesia. Pendiri Lentera Pustaka Indonesia kerap diundang dalam event nasional dan internasional. Ia pandai membawakan puisi dan menulis buku. Kalian yang dari awal pendirian Kompasiana sudah sering membaca dan menulis di blog keroyokan kita ini, pasti sudah pernah menikmati karyanya, yang dulu banyak ia tulis.

Penerima penghargaan Anugerah ASN 2020 itu juga memiliki kesempatan langka untuk bertemu dengan para panglima di pedalaman Kalimantan. Di sanapun, mereka membacakan puisi Edrida. Luar biasa, rasa itu ada di dada saat peserta yang hadir menikmati tayangan videonya. 

Banyak pertanyaan yang muncul di dalam kolom chat, sayang narsum belum bisa menjawab karena tidak hadir.

Baiklah, dari Indonesia Komunitas Traveler Kompasiana akan mengajak kalian untuk jalan-jalan virtual ke Amsterdam. Gana Stegmann, Kompasianer of the year akan memamerkan tari Bajidor Kahot di acara Dulur Ganjar Pranowo pada hari Sabtu. Minggunya, ia akan memperlihatkan sekilas keindahan kota Amsterdam secara langsung. Semoga, jalan-jalan itu akan mengingatkan kita semua bagaimana, ya, supaya sebuah kota besar di Indonesia bisa menjadi magnet turis lokal dan manca yang luar biasa seperti Amsterdam. Romansa kotanya pasti akan membuat orang selalu ingin kembali ke sana. Kalau Amsterdam bisa, kota-kota besar Indonesia pasti tambah bisa karena banyak kekayaan wisata yang ada mulai dari alam, budaya dan kuliner yang tiada duanya. Unik, gitu.

Di sana lagi musim apa, ya? Bagaimana cuaca Amsterdam pada hari itu? Apa yang harus dipersiapkan supaya bisa nyaman jalan-jalan di sana? Apa saja wisata kuliner yang bisa dicicipi? Banyakkah orang Indonesia yang bisa ditemui di Amsterdam?

Untuk mengetahui jawabannya, Komunitas Traveler Kompasiana mengundang kalian untuk hadir pada:

  • Hari/Tanggal: Minggu, 21 Januari 2024
  • Pukul: 16.00 WIB Jakarta/10.00 CET Amsterdam/10.00 CET Berlin
  • Link zoom: DISINI

Amsterdam adalah negara kerajaan yang masuk rangking 17 kota besar di EU. Kebesarannya ini akan nampak bagaimana mereka kuat secara ekonomi dan politiknya. Selain itu, keindahan kotanya menjadi daya tarik dunia internasional yang patut kita contoh. Siapa yang nggak akan memancarkan bintang di matanya jika diajak ke Amsterdam? Dengan penduduk sekitar 900 ribuan orang ini hanya 60 km dari Den Haag. Ingat, kota yang itu menjadi kota penting dalam sejarah bangsa kita, Republik Indonesia. Jadi kalau ke Amsterdam, rencanakan juga berkunjung ke kota bersejarah itu. Seru!

"Buah duren harum baunya, buah manggis manis rasanya. Bersama Komunitas Traveler Kompasiana, mari kita keliling dunia" (Koteka).

Jumpa Minggu.

Salam Koteka.(GS)

 

2 Peserta Mendaftar


Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Suka dengan Artikel ini?
0 Orang menyukai Artikel Ini
avatar
sukses selalu mbak gana, sellau keren koteka talk, yuk ikutan
2024-01-19 16:19:33