Kotekatalk-164: Malang Nggak Cuma Apel
Sabtu ini kita ke Malang (dok. Yaklas. Design)

Kotekatalk-164: Malang Nggak Cuma Apel

Mulai : Sabtu, 10 Februari 2024 16:00 WIB
Selesai : Kamis, 8 Februari 2024 16:40 WIB
Zoom
00
00
00
00
Hari Jam Menit Detik
0 Peserta Mendaftar

Hi, Koteker dan Kompasianer, apa kabar?

Hari Minggu lalu, Komunitas Traveler Kompasiana sudah mengajak kalian jalan-jalan langsung ke Hannover, yang diikuti oleh mbak Gana ketua Koteka, mbak Siti si sekretaris, mbak Magdalena yang lama tinggal di Hannover dan pindah ke kota sebelah dan pak Trigo Neo Starden yang nyusul pas acara minum teh. Sementara mbak Icha dan mas Syouqi dari Hannover nggak jadi datang karena sakit.

Nah, sebelum acara trip, Koteka menggelar zoom langsung dari depan balaikota Hannover yang menjulang tinggi, cantik dan megah dipandang mata. Mbak Gana yang kedinginan sudah memperlihatkan keindahannya sebagai latar belakang layar zoom. Di seberangnya ada sungai Maschsee yang mengingatkan kita akan dongeng putri-putrian. Banyak bebek yang tampak santai berenang di air yang dingin. Hari itu masih pagi, nggak banyak orang yang berlalu lalang di taman. Hanya beberapa orang yang berolahraga di sekitar taman. Baru setelah makan siang, banyak sekali yang memenuhi taman dan jalan-jalan di sekitar sungai dan balaikota.

Awalnya mbak Gana menceritakan tentang transportasi di Hannover. Karena kota besar, kita harus hati-hati dan konsentrasi dalam berkendara. Jalur jalannya yang nggak hanya satu tapi sampai lima, sangat menguji kejelian dalam memilih jalur. Kalau tidak, mobil harus berputar lagi dan lagi. Ditambahkan oleh moderator mbak Siti yang lama tinggal di Hannover dan pindah ke Bonn, kota tua Hannover juga memiliki S-Bahn. Fasilitas ini tidak ditemukan di luar pusat kotanya. Hanya ada bus kota biasa dan mobil. Sepeda juga dipakai beberapa orang, walau dingin menerpa mereka semangat menggenjot ke mana-mana.

Soal makanan, mbak Gana hanya mencicipi masakan Indonesia karena datang pada acara Indonesia yang digelar untuk mendukung Ganjar-Mahfud. Makanan Hannover menurut mbak Siti beragam mengingat kota ini sangat internasional. Hannover berada di jantung Jerman aka tengah-tengah. Banyak orang dari luar negeri mengunjungi kota untuk mengikuti pameran internasional. Sehingga nggak heran kalau banyak resto yang menawarkan hampir semua masakan sedunia. 

Tempat wisata yang waktu itu dikunjungi selama di Hannover adalah balaikota Hannover, sungai Maschsee dan tamannya, museum, stasiun pusat KA yang bangunannya juga kuno. 

Mbak Gana menyebut bahwa orang-orang Hannover termasuk mereka yang menggunakan bahasa Jerman halus, tanpa dialek. Sehingga kalian yang ingin belajar bahasa Jerman dari aslinya, ke sana saja.

Baiklah, dari Hannover, Jerman, Mimin ajak kalian kembali ke tanah air. Waktunya menayangkan seri "Wonderful Indonesia." Kali ini Komunitas Traveler Kompasiana dan Pesanggrahan Indonesia e.V di Bonn mengajak mbak Masrurotul Ajiza, S.Pd., M.Pd dari ITN Malang untuk menceritakan keindahan Indonesia bagian Malang, Jatim. Ternyata Malang nggak hanya apel saja yang dibanggakan, lho. Banyak tempat wisata yang bisa kalian kunjungi jika ke sana. Ke mana saja selama ini mbak Ajiza, ya? Masakan apa saja yang bisa kalian lahap selama di sana? Seberapa dinginnya Malang dibanding kota lain di tanah air? Produk apel apa saja yang bisa kita nikmati selain dimakan segar-segar? Apakah juga diekspor ke luar negeri? Untuk tahu banyak tentang hal tersebut, kami undang kalian menyimaknya pada:

  • Hari/Tanggal: Sabtu, 10 Februari 2024
  • Pukul: 16.00 WIB Jakarta/ 10.00 CET Berlin
  • Link: Di sini

Janji, deh, kalau kalian mendengarkan cerita mbak Ajiza tentang Malang, pasti kalian akan tertarik ke sana atau setidaknya mampir dalam perjalanan ke suatu tempat dan melewatinya. Indonesia itu indah bingit!

"Ke Bogor jangan lupa mampir ke istana. Di Bogor ada bunga Raflesia. Bersama Komunitas Traveler Kompasiana, kita bangkitkan pariwisata Indonesia." (Menparekraf RI, Sandiaga Uno, Kotekatalk-83, 22 April 2022).

Jumpa Sabtu.

Salam Koteka. (GS)

0 Peserta Mendaftar


Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Suka dengan Artikel ini?
1 Orang menyukai Artikel Ini
avatar
Sayang ngak bisa ikutan saat itu.
2024-02-16 06:16:21