Kotekatalk-228: Sambil Simposium, Jalan-Jalan di Ottawa
Ke Ottawa, yuk! (dok. Wikan/Gana)

Kotekatalk-228: Sambil Simposium, Jalan-Jalan di Ottawa

Mulai : Sabtu, 17 Mei 2025 16:00 WIB
Selesai : Sabtu, 17 Mei 2025 16:40 WIB
zoom
0
06
01
27
Hari Jam Menit Detik
0 Peserta Mendaftar

Hi, Koteker dan Kompasianer, apa kabar? Masih sehat dan bahagia, bukan?

Sabtu lalu, Komunitas Traveler Kompasiana dan Pesanggrahan Indonesia e.V. Bonn, sudah menggelar Kotekatalk-227. Narasumber Gana Stegmann telah berbagi pengalaman serunya hadir di festival Thailand di Viernheim. 

Ketua Koteka mula-mula menerangkan kota di Jerman tersebut. Letaknya ada di bagian Hessen, salah satu dari 16 negara bagian di Bundes Republik Deutschland. Walaupun kota, penduduknya hanya 34.172. Kayak satu RW saja. Luas wilayahnya pun hanya 48,41 km persegi. Jika kalian ke sana, bisa mengunjungi kota sebelah:

  • Lampertheim
  • Mannheim
  • Weinheim

Di Viernheim, kita bisa mengunjungi banyak obyek wisata seperti:

  • Masjid Eyuep Sultan
  • Masjid Sultan Ahmet
  • Gereja Marienkirche yang dibangun tahun 1660
  • Tugu perang Preussisch - Oesterreichen tahun 1866
  • Tugu perang Deutsch-Franzoescher 1870/71
  • Tugu perang PD I dan II
  • Tugu Georg - Buechner
  • Mall Rhein Neckar Zentrum
  • Secondhand shops 

Untuk menuju Viernheim, narsum harus menempuh perjalanan darat dengan mobil selama 2, 5 jam atau lebih karena macet. Maklum, Jerman banyak menerima pajak dari penduduknya, jadi banyak dana yang bisa diimplementasikan untuk meningkatkan kualitas fasilitas transportasi daratnya. Makanya, jalan tolnya banyak, panjang dan gratis!

Ngobrol soal Thai festival, narsum menyebut acara digelar selama 4 hari (1-4 Mei) karena ada hari libur nasional, 1 Mei hari pekerja. Narasumber datang pada hari Sabtu, di mana suasana cerah dan banyak pengunjung yang berdatangan, entah orang Thailand atau penduduk Jerman. Lokasi di pelataran mall Rhein Neckar Zentrum ini sempat diganggu angin ribut, banyak tenda yang terbang. Untungnya, parkir gratis, mau 3 jam, 5  jam bahkan seharian di sana, nggak tekor harus bayar mahal. Makanan yang tersedia, mengingatkan pada Indonesia.

Menurut narsum, yang menarik selama di festival kaum Sawadeeka ini adalah:

  • wanita Thailand yang terkenal eksotik, centil dan ramah
  • durian monthong
  • belalang goreng
  • es cendol tanpa gula aren
  • lele goreng rasa daun jeruk
  • es gosrok

Nah, rupanya kalau Indonesia punya moto "Amazing Thailand", Indonesia juga harus makin semangat dengan "Wonderful Indonesia", ya. Jaga kebersihan, kelestarian dan ketertiban selama di tempat wisata kita. Supaya makin banyak turis yang mendatangkan devisa.

Dari Jerman, Mimin ajak kalian ke Kanada. Kali ini Ottawa. Dr. Techn. Wikan Danar Sunindyo, S.T., M.Sc yang juga kompasianer itu akan menceritakan pengalamannya berada di sana. RKI Partner Reasearchers ITB itu menghadiri International Conference on Software Engineering (ICSE) 2025, Symposium on Software Engineering in Global South (SEiGS). Pastinya, juga jalan-jalan seru, dong.

Mas Wikan adalah lulusan S1 ITB Bandung pada thaun 1970. Pada tahun 2007 menempuh S2 teknik di Universitas Dresden, Jerman. Tahun 2012 menyelesaikan S3 di Universitas Wien, Austria. Tahun 2020, mas Wikan punya HKI atas user story checker.

Mengapa ia tertarik dengan dunia teknik? Apakah benar dunia ini membawanya keliling dunia? Bagaimana proses mengurus visa selaku peserta konferensi? Berapa bea perjalanan dari Jakarta ke Ottawa? Berapa hari konferensi yang diikutinya? Mengapa ia ke sana? Apa saja kuliner selama simposium? Ketemu restoran Indonesia di sana? Tempat wisata mana saja yang ia kunjungi dan direkomendasikan kepada kita? Ada tips khusus?

Untuk tahu jawabannya, simak obrolan dengan mas Wikan pada:

  • Hari/Tanggal: Sabtu, 17 Mei 2025
  • Pukul: 16.00 WIB Jakarta/ 11.00 CEST Berlin
  • Link: DI SINI

"Buah durian harum baunya, buah manggis manis rasanya. Bersama Komunitas Traveler Kompasiana, kita keliling dunia."

Jumpa Sabtu.

Salam Koteka. (Gana Stegmann.

0 Peserta Mendaftar


Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Suka dengan Artikel ini?
0 Orang menyukai Artikel Ini
avatar